7 Makanan Anti Bad Mood Cara Lezat Mengembalikan Mood
7 Makanan Anti Bad Mood Cara Lezat Mengembalikan Mood Jadi Ceria
Bad mood bisa datang kapan saja—saat pekerjaan menumpuk, kurang tidur, atau bahkan karena hal kecil yang tidak berjalan sesuai rencana. Namun, tidak banyak yang menyadari bahwa apa yang kita makan dapat memengaruhi kondisi emosional secara langsung. Beberapa jenis makanan mengandung nutrisi penting yang dapat meningkatkan produksi hormon bahagia seperti serotonin dan dopamin, menurunkan hormon stres, serta memberi energi pada tubuh. Berikut adalah artikel lengkap mengenai Makanan Anti Bad Mood yang bisa membantu Anda lebih rileks, tenang, dan kembali bersemangat.
1. Cokelat Hitam
Siapa yang tidak suka cokelat? Cokelat hitam dikenal sebagai makanan yang mampu memperbaiki suasana hati secara cepat. Kandungan flavonoid, magnesium, dan feniletilamin di dalamnya dapat merangsang pelepasan endorfin dan serotonin, dua hormon yang berperan penting dalam meningkatkan rasa bahagia. Selain itu, cokelat hitam juga membantu menurunkan kadar hormon stres kortisol. Pilih yang memiliki kandungan kakao minimal 70% agar manfaatnya lebih optimal.
2. Pisang
Pisang merupakan salah satu buah paling ampuh untuk memperbaiki suasana hati. Kandungan triptofan dalam pisang dapat diubah tubuh menjadi serotonin, yaitu neurotransmitter yang membuat perasaan lebih stabil dan nyaman. Selain itu, pisang kaya vitamin B6 yang membantu mengurangi kelelahan dan meningkatkan energi. Konsumsilah pisang saat sarapan atau sebagai camilan sehat saat mood mulai turun.
3. Kacang Almond
Kacang almond adalah sumber magnesium, lemak sehat, serta vitamin E yang bermanfaat bagi kesehatan otak. Magnesium khususnya sangat terkenal dapat mengurangi stres dan kecemasan. Ketika tubuh kekurangan magnesium, seseorang lebih mudah mengalami bad mood atau stres berlebih. Mengonsumsi segenggam almond dapat membantu menenangkan pikiran sekaligus memberikan energi tambahan untuk beraktivitas.
4. Ikan Berlemak
Ikan seperti salmon, sarden, dan tuna kaya akan omega-3 yang berperan dalam menjaga kesehatan otak dan meningkatkan fungsi neurotransmitter. Banyak penelitian menunjukkan bahwa kekurangan omega-3 dapat meningkatkan risiko depresi dan perubahan mood yang drastis. Kandungan vitamin D pada ikan berlemak juga membantu tubuh memproduksi serotonin secara alami. Mengonsumsi ikan 2–3 kali seminggu dapat membantu menjaga mood tetap stabil.
5. Yogurt dan Makanan Probiotik
Kesehatan usus ternyata sangat berhubungan dengan kondisi emosional. Usus yang sehat mampu memproduksi hingga 90% serotonin dalam tubuh. Yogurt, kimchi, kefir, dan makanan probiotik lainnya dapat membantu meningkatkan jumlah bakteri baik di usus sehingga membuat suasana hati lebih stabil. Probiotik juga membantu menurunkan gejala kecemasan dan stres karena meningkatkan komunikasi antara usus dan otak (gut-brain axis).
6. Oatmeal
Oatmeal adalah sumber karbohidrat kompleks yang dapat membantu menstabilkan gula darah. Mengapa ini penting? Karena gula darah yang naik-turun terlalu cepat sering menyebabkan mood berubah-ubah dan mudah emosi. Karbohidrat kompleks dalam oatmeal membantu pelepasan serotonin lebih stabil, sehingga memberikan efek tenang dan rasa nyaman lebih lama. Oatmeal juga membuat energi lebih tahan lama sehingga cocok untuk sarapan sehat.
7. Buah Beri
Blueberry, strawberry, dan raspberry kaya antioksidan yang mampu melawan stres oksidatif dalam tubuh. Kandungan anthocyanin dalam buah beri dikenal efektif membantu meningkatkan fungsi otak dan melindungi sel saraf dari kerusakan. Mengonsumsi buah beri juga dapat meningkatkan kadar dopamin, hormon yang berhubungan dengan motivasi dan fokus. Anda bisa menambahkannya ke yogurt, oatmeal, atau mengonsumsinya langsung sebagai camilan segar
Baca juga: Makanan Jalanan Paling Legendaris yang Tak Lekang oleh Waktu
Bad mood bisa disebabkan oleh banyak hal, tetapi memilih makanan yang tepat dapat membantu memperbaiki suasana hati secara alami. Cokelat hitam, pisang, almond, ikan berlemak, yogurt, oatmeal, hingga buah beri adalah contoh makanan sederhana yang kaya nutrisi pendukung produksi hormon bahagia. Dengan mengombinasikan pola makan sehat, istirahat cukup, dan manajemen stres yang baik, Anda dapat menjaga mood tetap stabil sepanjang hari. Jadi, mulai sekarang, pastikan makanan anti bad mood ini selalu ada di dapur Anda!
